KSN|Aceh Besar – “Angka prevalensi stunting di Aceh Besar mencapai 30.1 di atas angka stunting provinsi Aceh 29.4, apa langkah-langkah untuk mengurangi stunting di Aceh Besar?”, tanya presenter debat Paslon Bupati Aceh Besar yang berlangsung di Auditorium Hotel Pade, Minggu, 10/11/2024.
Menjawab pertanyaan tersebut, Drs. Syukri A. Jalil Calon Wakil Bupati Aceh Besar no urut 1 ini, menyampaikan “Perlunya sosialisasi, arti pentingnya kesehatan bagi ibu-ibu hamil. Penanganan Stunting di Aceh Besar belum menyentuh ke akar-akarnya, seperti di Posyandu, ada kesan selama ini pemberian makanan tambahan tidak sesuai dengan kebutuhan anak. Ada Posyandu yang memberikan makanan yang tidak sesuai peruntukan untuk anak-anak, kue bakwan cocok ya untuk bapak anak-anak. Jadi untuk menekan stunting di Aceh Besar diperlukan perencanaan yang matang dan pengawasan”, tegas mantan pejabat Pemkab Aceh Besar ini.
Ketika media ini meminta respon Hamdani salah seorang warga yang ikut menyaksikan Debat tersebut disalah satu Caffe di kawasan Hotel Pade, menyampaikan “Jawaban Pak Syukri sangat rasional, karena sesuatu pekerjaan itu harus melalui sosialisasi, perencanaan dan pengawasan. sehingga hasilnya dapat maksimal. Apa lagi bidang makanan, tentu perlu melibatkan ahli gizi dalam perencanaan dan pengolahan menu, sehingga makanan tambahan dapat mendongkrak pertumbuhan pada anak”, tuturnya.
